NKRITERKINI.COM , LHOKSEUMAWE - Forum Mahasiswa Aceh Singkil (Formas) bekerjasama dengan Forum Mahasiswa Peduli Palestina (FMPP), Minggu...
NKRITERKINI.COM, LHOKSEUMAWE - Forum Mahasiswa Aceh Singkil (Formas) bekerjasama dengan Forum Mahasiswa Peduli Palestina (FMPP), Minggu (1/12/2019) menggalang dana untuk masyarakat Palestina pasca di gempur oleh pasukan Zionis Israel.
Penggalangan dana dilakukan di area Simpang Empat dekat Taman Rhidyadah, Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh.
Ketua Formas Lhokseumawe Surya Padli, mengatakan, agenda penggalangan dana tersebut dilakukan pihaknya sebagai bentuk kepedulian terhadap rakyat Palestina.
"Penggalangan dana dijadwalkan berlangsung selama dua hari di wilayah Kota Lhokseumawe - Aceh Utara," ujar Surya dalam rilisnya kepada Nkriterkini.com, Minggu (1/12/2019).
Penggalangan dana tersebut, lanjutnya, dimulai sejak Sabtu 30 November 2019. "Untuk Pengalangan dana hari ini, adalah hari kedua atau hari terakhir," sebutnya.
Dijelaskan Surya, bahwa Palestina merupakan sebuah negara yang saat ini sedang dijajah oleh bangsa Israel. Dimana, kata Dia, akibat penjajahan tersebut sudah banyak merengut korban jiwa dari anak kecil, orang Dewasa hingga orang tua, termasuk penghancuran Masjid atau tempat beribadah orang Islam.
Penyerangan yang dilakukan oleh Israel ini, jelas-jelas sangat tidak memanusiakan manusia sehingga membuat mata dunia saat ini tertuju kepada rakyat Palestina.
"Dengan rasa kemanusiaan dan saudara seiman maka Kami dari Formas bekerjasama dengan FMPP melakukan aksi galang dana untuk rakyat Palestina," ungkapnya.
Disampaikannya, aksi galang dana itu merupakan bentuk kepedulian dari mahasiswa untuk rakyat Palestina, yang pada saat ini sangat membutuhkan bantuan untuk meringankan beban mereka pasca digempur oleh Pasukan Israel.
Apalagi, akibat penyerangan itu juga ikut memberikan trauma mendalam bagi warga palestina serta berdampak buruk terhadap sistem pemerintahan Palestina.
"Penyerangan yang dilakukan Israel mengakibatkan negara Palestina mengalami keterpurukan dari segi operasional pemerintahan serta kebutuhan hidup baik dari segi logistik dan lain sebagainya," pungkasnya.
Sementara itu, Sudirman selaku Ketua Forum Mahasiswa Peduli Palestina (FMPP) menambahkan pengalangan dana tersebut akan di salurkan berbentuk logistik seperti makanan, obat-obatan serta peralatan kesehatan.
"Mudah-mudahan aksi galang dana ini dapat bermanfaat bagi saudara-saudara kita yang ada di negara Palestina," harapnya. (JML/RED)
Penggalangan dana dilakukan di area Simpang Empat dekat Taman Rhidyadah, Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh.
Ketua Formas Lhokseumawe Surya Padli, mengatakan, agenda penggalangan dana tersebut dilakukan pihaknya sebagai bentuk kepedulian terhadap rakyat Palestina.
"Penggalangan dana dijadwalkan berlangsung selama dua hari di wilayah Kota Lhokseumawe - Aceh Utara," ujar Surya dalam rilisnya kepada Nkriterkini.com, Minggu (1/12/2019).
Penggalangan dana tersebut, lanjutnya, dimulai sejak Sabtu 30 November 2019. "Untuk Pengalangan dana hari ini, adalah hari kedua atau hari terakhir," sebutnya.
Dijelaskan Surya, bahwa Palestina merupakan sebuah negara yang saat ini sedang dijajah oleh bangsa Israel. Dimana, kata Dia, akibat penjajahan tersebut sudah banyak merengut korban jiwa dari anak kecil, orang Dewasa hingga orang tua, termasuk penghancuran Masjid atau tempat beribadah orang Islam.
Penyerangan yang dilakukan oleh Israel ini, jelas-jelas sangat tidak memanusiakan manusia sehingga membuat mata dunia saat ini tertuju kepada rakyat Palestina.
"Dengan rasa kemanusiaan dan saudara seiman maka Kami dari Formas bekerjasama dengan FMPP melakukan aksi galang dana untuk rakyat Palestina," ungkapnya.
Disampaikannya, aksi galang dana itu merupakan bentuk kepedulian dari mahasiswa untuk rakyat Palestina, yang pada saat ini sangat membutuhkan bantuan untuk meringankan beban mereka pasca digempur oleh Pasukan Israel.
Apalagi, akibat penyerangan itu juga ikut memberikan trauma mendalam bagi warga palestina serta berdampak buruk terhadap sistem pemerintahan Palestina.
"Penyerangan yang dilakukan Israel mengakibatkan negara Palestina mengalami keterpurukan dari segi operasional pemerintahan serta kebutuhan hidup baik dari segi logistik dan lain sebagainya," pungkasnya.
Sementara itu, Sudirman selaku Ketua Forum Mahasiswa Peduli Palestina (FMPP) menambahkan pengalangan dana tersebut akan di salurkan berbentuk logistik seperti makanan, obat-obatan serta peralatan kesehatan.
"Mudah-mudahan aksi galang dana ini dapat bermanfaat bagi saudara-saudara kita yang ada di negara Palestina," harapnya. (JML/RED)